Friday, April 08, 2011

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana


Mencintai itu ‘memberi’. Tanpa mengharapkan apapun. Seperti matahari yang memberikan sinarnya, atau pohon yang memberikan buah dan manfaatnya tanpa mengharapkan balasan apa-apa hingga dia menjadi layu dan mati. Seperti laut yang terus memberikan mutiara biarpun berbillion tan sampah dibuang kemukanya setiap hari.

Ya Allah 
Engkau maha mengetahui
tak terkecuali hati yang juga tidak luput dari pengetahuanmu
baik rasa yang terlintas mahupun yang memendap
dan itu semua adalah keagungan-MU

Engkau tahu bahawa kini dihati ini
bunga-bunga cinta menggusarkan jiwaku
aku jatuh cinta 
pada makhluk yang telah Engkau jadikan indah dalam pandanganku
ku tak ingin rasa ini 
menutupi pandangan qolbuku dari kekuasaan-MU

Ya Allah 
aku tak pasti
apakah harus ku suarakan isi hati
atau membiarkan saja ia berlagu bisu
sebisu suara namun sejelas kelakuan

Duhai penunjuk jalan dikala hati tak tentu arah
wahai cahaya terang disaat tiba kegelapan
bentangkanlah jalan pancarkanlah cahaya pada mata dan ruang hatiku
labuhkan perahu layar penuh ombak dan badai di dermaga keredhaan-MU

Ya Allah
yang mengurniakan segala macam perasaan
labuhkanlah cinta ini dalam keredhaan
jangan mengasyikkan aku dengan cinta insan
kerna aku ingin mencintai dia dengan kesederhanan

Bila cinta itu harus pergi
biar aku tidak meratapi
bila cinta itu harus dilepasi
biar aku rela tanpa menangisi

Izinkan aku mencintaimu dengan sederhana
agar aku tidak merana dan terlena
agar tiada kecewa melanda
dengan takdir Sang Pencipta

No comments:

Post a Comment